My lovely in the world

My lovely in the world
this is my family

Kamis, 29 Januari 2015

Senandung Cinta Di Penghujung Malam MU

Bila malam MU telah tiba bukan berarti untaian kasih berupa doa pun telah berlalu.
Bukan bukan seperti itu,untaian kasih malam akan selalu mengisi malam ku.
Sebait dua bait bahkan lebih selalu terucap dari mulut ini,mengagungkan namaMU.
Berserah diri menantap langit yang dibatasi oleh atap kamar namun keindahannya masih bisa dirasakan.
Merasa lemah diri ini dihadapanNYA merasa belum menjadi hambaNYA yang patuh akan segala perintahNYA.
Dari sekian bait  yang aku ucapkan selalu ada doa yang berujung pada “KAPAN TIBA???”
Mencakup beberapa aspek kehidupan dunia akhirat.

v  Kapan Ia datang??
v  Kapan hari bersejarah dalam dunia ku itu datang??
v  Kapan hari dimana aku bersiap menuju keabadian disisiMU (hanya Engkau yang tahu)

Keyakinan akan kecintaanMU kepada ku yang membuat aku selalu mencintaiMU tanpa batas.
MemujaMU memujiMU bagiku tak sebanding dengan kasih sayang yang Engkau beri.
Ya Rabbana...saat aku mengucapkan kata demi kata kau lebih memahami nya,mengerti apa mau ku tapi Engkau lebih tahu mana yang terbaik untuk ku.
HIDUP DAN MATI KU HANYA UNTUK MU,memperjuangan nilai agama dalam diri memantaskan diri untuk bersiap dihadapannya kelak dan dihadapanMU.


Kamis, 08 Januari 2015

D E B U vs B A T U

   Nah pasti kalian pada bertanya tanya kan,kok judulnya debu vs batu???
eiitsss....tenang dulu ambilnafas dulu..haha memang judulnya terdengar aneh tapi kalo udah kalian baca inshaAllah ada manfaatnya.Aamiin...
cussss yuuuk kita bahass..!!!

Bismillahirohmanirahim....

di pinggir sebuah pantai ada 2 anak kecil sedang bermain sambil berlari lari,nah kita sebut saja anak kecil 1 dan anak kecil 2 biar gampang yah pemirsa jadi gag pusing pusing cari nama..uupss
mereka bermain dan terus bermain,sampai ketika anak kecil 1 memukul anak kecil 2.anak kecil 2 ingin marah dan menangis tapi dia tak ingin membalas perbuatan temannya itu,ia berlari menjauh dan itu membuat anak kecil 1 merasa berslh terlebih ketika anak kecil 2 mengambil sebuah ranting kayu dan menuliskan sesuatu di pasir pantai " HARI INI TEMAN KU MEMUKUL KU " nah itu membuat anak kecil 1 semakin merasa bersalah.

selanjutnya mereka melanjutkan permainan mereka lagi sambil berlari lari pula,maklum yah anak kecil lebih suka lari lari padahal capek kan...fiiuuhh -__-"
ketika sedang berlari anak kecil 2 masuk kedalam perangkap entah siapa yang membuatnya dan ia masuk kedalam lubah,sontak saja anak kecil satu langsung berlari dan mencari tali untuk menolong anak kecil 2 yang terjebak di dalam lubang.
setelah didapatkannya tali anak kecil 1 langsung mengikat tali itu dipohon dan memberikan ujung tali itu kepada anak kecil 2 " heeiii kamu ikat tubuhmu dengan tali itu biar dari sini aku tarik engkau " begitulah perintah anak kecil 1.

setelah bersusah payah menarik akhirnya anak kecil 2 terselamat kan berkat bantuan anak kecil 1,dan anak kecil 2 itu berlari di ikuti anak kecil 1,kalian tahu apa yang dilakukan anak kecil2 itu???
pastiii gag tau kan...hihihi
anak kecil 2 itu mengambil batu dan pergi kearah batu yang lebih besar dan menuliskan sebuah kalimat
" HARI INI TEMAN KU MENOLONG KU DARI JEBAKAN"
anak kecil 1 semakin bingung dan bertanya " kenapa tadi kamu menulis diatas pasir dan sekarang kamu menulis diatas batu???"
jawabannya pun singkat dan sangat jelas " karena aku tidak ingin menyimpan kebencian makanya aku menulis di pasir supaya tulisan itu tersapu oleh ombak sedangkan untuk kebaikan aku tulis di batu agar kebaikan ini akan aku ingat sampai kapanpun dan terukir didalam hati ku "

Subhanallah sekali yah teman teman kita bisa ambil hikmah dari cerita diatas kalau kita ga boleh dendam sama siapapun dan kebaikan akan di ingat untuk selamanya.. ^ ^

Rabu, 07 Januari 2015

K E S E T I A A N


           Bibirnya keluh,pucat,matanya syup dan ada garis hitam dilingkar matanya.wajahnya yang putih bersih semakin terlihat pucat,namun tidak ada kesedihan dari raut wajahnya.ia tetap tersenyum manis,sesekaliia tertawa,kenapa??? Karena ia telah mengikhlaskan takdirnya sebagai penderita kanker otak stadium awal.bersyukur karena ia telah mengetahuinya sejak awal,kegiatan masih bisa ia kerjakan hanya saja tidak seperti dulu ketika tubuhnya sehat,bukan seperti sekarang yang apabila kelelahan sedikit saja sudah berpengaruh besar terhadap tubuhnya.suami setia sealu menjadi obat terhebat yang ia miliki,kekuatan cinta yang membuat dia terlihat bukan sebai wanit yang berpenyakitan tapi seperti layaknya wanita normal yang sehat.pernikahan yang baru berjalan beberapa bulan ini,bukan menjadi penghalang bagi mereka untuk saling menggenggam erat tangan dan langkahkan kaki sebagi bentuk kecintan bersama bahwa mereka sanggup untuk menjalani hidup bersama.

Azzam sang suami yang hobi membaca dan menulis tidak pernah absen memperhatikan istri tercinta.Sofi bersyukur telah Allah kirimkan pria hitam manis,jangkung,dengan ikal itu sebagai imamnya.terkadang sofi kasihan melihat suaminya yang lelah sehabis bekerja mencari nafkah untuk dirinya dan tentunya untuk biaya pengobatan dirinya.kadang sofi menangis diam diam agar suaminya tak mengetahui kalau dirinya bersedih.sempat suatu waktu sofi menangis dan azzam mengetahuinya,azzam pun mendekati sofi dan memegang erat tangannya,”kenapa sayang,apa uang membuatmu bersedih??”.sofi menatap wajah suaminya yang hangat dan penuh dengan kasih sayang.”aku sedih,rasanya aku bukan wanita yang baik untuk mu,baru beberapa bulan kita menikah tapi aku sudah banyak merepotkan mu,apalagi dengan keadaan ku yang seperti ini mungkin memberimu anak itu sulit” lalu azzam menatap wajah istri tercintanya sambil mengusap air mata di pipi istrinya dan berkata “lihat aku,tatap mata aku,apa ada keraguaan disana,apa aku pernah menuntutmu untuk memberikan seorang anak” sofi terdiam “tapi....” belum sempat sofi berbicara azzam langsung memeluk sofi.”kamu tahu alasan aku menikahi mu???hingga aku bertahan selama 7 tahun dan memantapkan diri untu meminangmu” sofi hanya diam sesekali terdengar isak tangis sofi,azzam melanjutkan perkataannya “itu karena kau wanita yang aku percayai untuk mengemban amanah menjadi istri yang baik dan ibu yang baik bagi anak anak”.tangis sofi semakin kencang.azzam melepas pelukan  memegang pundak sofi dan menatapnya penuh kasih sayang.”diberi atau tidaknya anak bukan menjadi masalah yang terpenting saat ini adalah kesembuhan mu sayang”

Pernikahannya menginjak satu tahun,belum ada tanda-tanda kesembuhan,namun seperti biasanya sofi rutin meminum obat dan kemoterapi.tapi jadwal kemo kali ini sofi ia tidak pergi,ia merasakan ada sesuatu yang mengganjal dihatinya yang membuatnya enggan untuk pergi kemo apalagi meminum obat itu.sofi ingin rumahnya tidak selamanya seperti ini.sepi tidak ada tangisan bayi,tak ada pelipur lara dari kegundahan yang melanda.sofi ingin hamil,sofiingin melahirkan,sofi ingin punya anak!!!
“Ya Allah bila kau izinkan dan kau berikan aku kesempatan untuk hidup jangan biarkan hidup ku sia sia belaka,jadikan hidupku memiliki tujuan,tujuan saat ini adalah memberikan keturunan untuk mas azzam.hanya itu yang aku pinta ya Allah.engkau Maha mendengar lagi Maha mengetahui”.Aamiin..
Sofi diam diam tak meminum obat yang biasanya ia minum,azzam pun tak mengetahui apa yang sofi perbuat.obat ini selalu sofi buang ke toilet kamar mandinya.kjadiaan itu sudah berlangsung selama satu bulan,dan kini sofi berharap Allah mengabulkan doa disetiap sujud malamnya.

Hari ini azzam ulang tahun,sofi ingin memberikan kejutan kepada azzam,hari inipun sofi menyiapkan kue ulang tahun lengkap dengan lilinnya.usia azzam kini menginjak usia 25 tahun,sofi bersiap siap sebelum azzam pulang dari kantornya.suara mobil azzam terdengar memasuki halaman rumah,sofi buru buru mematikan lampu rumah.azzam mengetuk pintu berkali kali tapi tak ada respon,akhirny azzam membuka pintu,aneh pintu tidak terkunci tidak seperti biasa biasanya sofi tidak mengunci pintu.azzam masuk kedalam rumah,kedaan rumah gelap sofi tak ada disana,kemana sofi???azzam terus masuk dan ketia azzam sampai di bagian dapur lampu “selamat ulang tahun suami ku tercinta” azzam berbalik arah dan dihadapannya telah ada sofi sambil membawa kue ulang tahun beserta lilin dengan angka 25.
“Masyaallah sayang....aku saja tidak ingat kalau ini hari ulang tahun ku”
“sudah menjadi kewajiban ku menjadi seorang istri yang sudah sepatutnya membahagiakan mu,biarlah aku membahagiakan mu dengan cara ku sendiri”
Sofi dan azzam menuju meja makan dan siap untuk memotong kue,tapi tiba tiba sofi pinsan dan secara refleks azzam menangkap sofi dan tanpa pikir panjang sofi ia bawa ke rumah sakit terdekat.sesampainya dirumah sakit dan dokter telah memeriksa sofi,akhirnya dokter pun berbicara “sepertinya istri bapak tidak mengikuti anjuran dokter”
“memang kenapa dok?” tanya azzam panik
“sel sel kanker yang ada dalam tubuh istri bapak mulai menyebar ke anggota tubuh lainnya,seharusnya bagi pasien yang sudah mengetahui penyakit ini sejak awal dan telah rutin meminum obat dan mengikuti kemo tidak akan seperti ini,apalagi ada hal yang membuat saya terkejut”
“ apa itu dok??”
“ istri bapak kini sedang mengandung,dan itu artinya dia telah membahayakan tbuhnya sendiri,seperti yang bapak tahu penderita kanker otak tidak disarankan untuk hamil ada resiko tersediri yang akibatnya membahayakan pasien”
Ya Allah apa yang menyebab kan sofi melakukan ini,padahal ini sangat membahayakan nyawanya sendiri.

Azzam mendatangi ruangan sofi,sofi masih terlelap,azzam memandangi wajah sofi yang tetap cantik walau dalam keadaan sakit,azzam melihat perut sofi ” Ya Allah dalam perutnya telah ada benih ku,bukan maksud ku tidak mensyukuri nikmatMU tapiaku takut ya Allah aku takut jikalau aku harus kehilangan sofi.”
“mas azzam...”
Azzam menghampiri
“iyaa sayang...ada yang kamu inginkan,kamu mau makan,kamu mau minum biar mas ambilkan yahh”
Sofi menarik tangan azzam
“engga mas,sofi engga ingin apa apa,sofi hanya ingin mas ada disini nemenin sofi.maafin sofi yang selalu merepotkan mas”
Azzam ingi  menangis tapi tidak mungkin azzam menangis dihadapan sofi nani yang ada sofisemakin merasa bersalah.
“yasudah mas temenin kamu yah “
“oiya mas apa kata dokter apa yang menyebab kan aku pingsan”
“tolong jawab pertanyaan mas sofi,,apa benar selam ini kamu tidak meminum obt yang dokter saran kan??”
Sofi kaget,akhirnya yang selama ini ia sembunyikan ketahuan juga,
“jadi mas sudah tahu apa yang aku lakukan,”
“mas sudah tahu,dokter yang memberitahukan kepada mas”
“mas...sofi hanya ingin punya anak,sofiingi membahagiakan mas,sofi ingin menjadi wanita seutuhnya”
“tapi tidak harus seperti ini,tidak harus mempertaruhkan kesehatan mu”
Akhirnya setelah dibicarakan dengan kepala dingin merekapun sepakat utuk memperthankan kehamilan sofi.
Hari hari mereka lalui dengan suka cita hingga tiba sat persalinan,ini sat paling mendebarkan karena sofi mengalami kontraksi hebat dan doketer menyarankan untuk melakukan operasi cesar,bagi penderita kanker macam sofi tidak di perbolehkan untuk melakukan persalinan secara normal,karen abisa membahayakan keselamatannya.
Satu jam berlalu belum ada dokter yang keluar dari ruang operasi,dan azzam menunggu sambil berdoa semoga semua berjalan lancar anak dan istrinya bisa selamat.
Akhirna yang ditunggu tunggu datang,dokter keluar dari ruang operasi dengan wajah tak menentu.
“dok bagaiman operasinya,lancar kan,bagaimana keadaan istri dan anak saya dok??”
Dokter tidak menjawab sekali kali hanya memendangi wajah azzam
“dok ada apa,jangan buat saya semakn khawatir”
Akhirnya dokter mulai berbicara,sambil mengajak azzam untuk duduk tenang terlebih dahulu meski dia tahu tidak mungkin azam tenang.
“begini pak,alhamdulillah anak bapak lahir denga selamat dia cantik seperti ibunya,tidak ada kekurangan apapun.tapi....”
“tapi apa dok???”
Dokter mengambil nafas panjang
“tapi maaf kami tidak bisa menyelamatkan nyawa istrimu”
Dunia seakan runtuh,azzam lemas takkuat menahan sakit orang yang ia cinta kini pergi untuk selama lamanya hanya meninggalkan kenangan dan sosok peri kecil yang harus ia besarkan dalam kasih sayang ganda darinya kasih sayang dari ayah sekaligus dari ibunya.ia harus bangkit dan kuat demi anaknya,ia pun memberikan nama sofia untuk anaknya ia berharap anaknya bisa tumbuh seperti ibunya.
Ditutupnya buku harian azzam...

“jadi selama ini ayah menuliskannya dalm buku diary ayah???”
“iya anak ku,ayah selalu menuliskan semua cerita ayah bersama ibu mu disini” sambil menunjukan diary nya.
Sofi kecil berlari ke kamar menahan tangis yang tak terbendung,duduk dipinggir ranjang sambil mengambil figura foto yang berisi foto ibundanya.
“bun...andai bunda ada didini mungkin hari hari ku lebih indah,ada ayah dan bunda.bun...sofi janji sofi akan menjadi anak yang baik,anak yang sholehah,anak yang patuh kepada ayah dan agama,sofi juga janji akan menjaga ayah sampai kapanpun”


[ KEMATIAN PADA DASARNYA SANGAT DEKAT DENGAN KITA,HANYA KITA SAJA YANG TAK MENYADARINYA.KADANGKALA KITA RASA APA YANG KITA ANGGAP ITU PALING BAIK TERNYATA ITU TIDAK BAIK MENURUT ALLAH.YAKIN RENCANA ALLAH JAUH LEBIH INDAH DARI SEMUA RENCANA KITA.YAKINKAN DIRI MANTAPKAN HATI,KALAU KITA MERASA MAMOU JANGAN PERNAH MEMBERIKAN CELAH PADA KEMALASAN,TIDAK ADA YANG MUSTAHIL BAGI ALLAH.KUN FAYAKUN]

JANJI SURGA UNTUK IBU






Bila aku dapat menjanjikan surga untuknya,ingin ku janjikan surga yang indah untuk yang terkasih.namun aku hanyalah hamba dari sipemilih kekuasaan atas surga itu,Allah swt pemilik surga itu.gambaran surga yang indah selalu ada dalam bayangan,bahwa ia patut untuk tinggal disana,tempat untyk para orang orang yang sabar,yang selalu ada dijalanNYA.sekalipun jalan terjal menghadang tetapi kekuatan doa dan kesabaran membuatnya mampu melewati itu semua.

Tak ada tempat pengaduan selain Engkau ya Rabb..,hanya Engkau yang membuat hati tenang ketika yang terkasih merasa lemah dan aku merasakan kepedihan yang ia rasakan.hatiku seakan teriris-iris ketika orang terkasih tersakiti hati,jiwa,dan pikirannya.hati anak mana yang tak sakit,air mata anak mana yang tak menetes,bila orang yangsangat berarti dalam hidupnya tersiksa untuksekian tahun lamanya.
Dalam setiap sujudku,ku panjatkan doa untuknya,semoga Allah SWT memberikan kesehatan untuknya.kebahagiaan yang belum aku berikan suatu saat akan aku berikan dengan tulus ikhlas dan cinta kasih abadi sampai Allah memanggil ku untuk kembali kehadapanNYA.janji surga untuknya adalah kekuasaanMU ya Rabb...tidak ada yang mustahil bagiMU jika Engkau sudah berkehendak tak ada satu makhluk pun yang dapat menjegahnya karena Engkau Maha Besar dan aku hambaMU yang bila terlihat dari lahit hanya seperti butir pasir.

IBU SAKIT


Angkat penyakit ibu ku Ya Allah...

Hati bagaikan tersambar petir di siang bolong,ketika kabar itu terdengar di telingaku.Kabar yang membuat jantung ini seakan berhenti berdetak untuk sesaat,darah ini berhenti mengalir unruk sesaat,dan air mata ini tak kuat ku pendam.dan akhirnya ku tumpah kan segala rasa sedih ini dalam sebuah tangisan,tangis kesedihan.tak pernah ku bayangkan akan ku alami peristiwa seperti ini,bahkan ku tak ingin mengalaminya.meski bukan aku yang mengalami tapi separuh jiwa ku saat ini yang merasakan sakit yang belum ku ketahui penyebab dan cara menanggulanginya.

Ibu...kini wajah cerianya,senyuman hangatnya,belai kasih sayangnya tak bisa ku nikmati untuk sesaat.kami saling berjauhan.terpisahkan oleh jarak dan wakyu.ibu dan ayah masih dikampung halam dan aku sendiri bersama kakak,adik,dan keponakan ku.selalu ku harapkan Engkau melindunginya dimanapun mereka berada.karena untuk saat ini merekalah harta berharga yang aku miliki.
Ya Allah...ku mohon kepadaMU hdirkan kembali keceriaan,senyuman,serta pelukan hangat dari ibu.jangan Engkau berikan cobaan yang begitu berat untuknya.sudah cukup kesakitan hari,tekanan jiwa yang ia rasakan.dan aku mohon untuk saat ini berikan ia kebahagiaan yang utuh.seutuh rasa cinta dan sayang ku untuknya.
Di setiap sujud ku doa ku selalu menyertai mereka,ku berharap kebahagiaan selalu menyertainya.angkat lah sakit yang ibu derita ya Allah...panjangkan umurnya sehat kn badannya.agar aku bisa membahagiakannya semampu yang aku bisa.
Berusaha mencari info soal penyakit yang ibu derita,semoga masih ada pananggulangannya.ibu kembali shat seperti biasanya.aku berjanji akan membahagiaakan ibu semampuku.aku ingin ibu diberikan umur yang panjang  agar kelk ketika aku menjelma sebagai wnita dewasa dan disebelahku ada pria dewasa ibu turut hadir diacara itu.Aamiin....

AKU LEMAH TANPA MU


Aku lemah tanpa mu,sangat lemah..engkau lah penyemangat dalam hidupku,penyemangat disetiap ku lelah dengan semua keadaan ini.bangkitkan lah semangatmu ibu,tebar kan senyuman mu yang membuat hati dan jiwa ini tenang,berikan kehangatan akan pelukanmu ibu...

Selama kurang lebih tiga bulan ini kita berpisah,berpisah namun hati kita tetap bersatu.rindu ini benar benar menggebu,ingin segera ku menatap wajahnya,senyumnya,ingin ku peluk erat ibu ku.hingga saat ini belum ada orang special yang bisa membuat ku tersenyum selain ibu.tak mengapa karena untuk saat ini aku ingin menghabiskan waktu bersama ibu dan keluarga.untuk sol pria secial biar Allah yang mengatur semuanya,aku hanya berdoa dan berikhtiar semoga Allah memberikan pria terbaik untuk ku,Aamiin...
Ya Allah bila saat ini engkau masih menginginkan ku untuk sendiri dulu aku ikhlas,saat ini aku ingin fokus pada penyakit ibu ku,meski baru gejala aku tetap berusaha untuk mencari informasi lebih detail dengan penyakit itu.mencegah lebih baik daripada mengobati.aku tau apa keinginan ibu ku saat ini.ibu ingin hidup tenang tanpa ada nya perselisihan antara dirinya dan ayahku.tapi entah sampai kapan semua ini akan berakhir.ku ingin melihat mereka hidup bahagia tanpa kurang suatu apapun,bahagiakan mereka ya Allah,sayangi mereka,lindungi mereka,ampuni segala dosanya,janjikan surga untuknya ya Allah.
Aku memiliki keinginan jika suatu saat nanti aku telah memiliki pendamping hidup aku ingin memberangkatkan mereka berhaji atau umrah bersama ku dan suami ku.semoga cita cita ku ini terlakasana dengan indah ya Allah.mulai saat ini aku ingin menabung untuk merealisasikan keinginan ku itu ya Allah....